• This is default featured slide 1 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by NewBloggerThemes.com.

  • This is default featured slide 2 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by NewBloggerThemes.com.

  • This is default featured slide 3 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by NewBloggerThemes.com.

  • This is default featured slide 4 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by NewBloggerThemes.com.

  • This is default featured slide 5 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by NewBloggerThemes.com.

Analisis Kebutuhan Telekomunikasi (Bab 5)

Hai semuanya, pada pembahasan kali ini saya akan membahas tentang Analisis Kebutuhan Telekomunikasi


Analisis Kebutuhan Jaringan Komputer


Jaringan komputer adalah jaringan telekomunikasi yang memungkinkan antar komputer untuk saling berkomunikasi dengan bertukar data. Tujuan dari jaringan komputer adalah agar dapat mencapai tujuannya, setiap bagian dari jaringan komputer dapat meminta dan memberikan layanan (service).


Hardware 

Perangkat keras (hardware) adalah semua bagian fisik komputer atau komponen pada computer yang dapat terlihat dan disentuh secara fisik.


1. Personal computer
Personal Computer atau PC merupakan perangkat utama dalam suatu jaringan computer. PC inilah yang akan bekarja mengirim dan mengakses data dalam jaringan.


2. NIC (Network Interface Card) 
NIC merupakan port yang menghubungkan computer dengan jaringan. Port atau card ini bergabung di dalam PC yang menempel pada Main Board. Berdasarkan tipe bus, ada beberapa tipe NIC atau Network Card, yaitu ISA dan PCI.


3. Kabel jaringan
Alat yang digunakan untuk mentransmisikan sinyal dari satu tempat ke tempat lain. Terdiri dari :


- Kabel Coaxial 
Tampilan fisik terdiri dari kawat tembaga sebagai inti yang dilapisi oleh isolator.


- Fiber Optik 
Terbuat dari serat kaca dengan teknologi canggih dan mempunyai kecepatan transfer data yang lebih cepat.


- Twisted Pair 
Terdiri dari beberapa kabel yang saling melilit. Ada dua jenis kabel Twisted Pair. Shielded Twisted Pair (STP) danUnshielded Twisted Pair (UTP).


4. Konektor
Sebagai saran penghubung antar kabel dengan colokan NIC.


5. Hub/Switch
Hub adalah alat yang digunakan untuk menghubungkan antar komputer dan perlatan lain dalam jaringan. Sedangkan switch adalah sebuah alat jaringan yang melakukan bridging transparan (penghubung segementasi banyak jaringan dengan forwarding berdasarkan alamat MAC). Namun untuk mendapatkan kualitas transformasi data yang baik dapat digunakan switch untuk menggantikan hub. Hub dan switch memiliki persamaan fungsi untuk mengarahkan informasi dalam jaringan. Namun switch memiliki nilai lebih dibandingkan hub.


6. Modem (Modulator Demodulator)
Modem adalah peralatan jaringan yang digunakan untuk terhubung ke jaringan internet menggunakan kabel telpon. Dengan kata lain, modem adalah alat yang bertugas untuk mengubah data dari bentuk digital ke analog dan sebaliknya yang bisa dipahami oleh kita.


7. Bridge
Bridge adalah peralatan yang digunakan untuk memperluas atau memecah jaringan. Bridge berfungsi untuk menghubungkan dan menggabungkan media jaringan yang tidak sama.


8. Router
Router memiliki kemampuan melewatkan paket IP dari satu jaringan yang berbeda ke jaringan lain yang bukan susunan atau jaringan yang mungkin memiliki banyak jalur diantara keduanya. Router berfungsi sebagai penghubung antar dua atau lebih jaringan untuk meneruskan data dari satu jaringan ke jaringan lainnya. Proses routing terjadi pada lapisan 3 (Lapisan jaringan seperti Internet Protocol) dari stack protokol tujuh-lapis OSI.



9. Repeater
Repeater berguna untuk memperkuat sinyal dengan cara menerima sinyal dari suatu segmen kabel LAN lalu memancarkan kembali dengan kekuatan yang sama dengan sinyal asli pada segmen kabel lain.


10. Acces Point
Access Point adalah sebuah node yang telah dikonfigurasi secara khusus pada sebuah WLAN (Wireless Local Area Network). Access Point bertindak sebagai pusat pemancar dan penerima untuk sinyal-sinyal radio WLAN. Access Point sering disebut juga base station.


Software 

Perangkat lunak (software) adalah data-data yang terdapat pada sebuah computer yang diformat kemudian disimpan secara digital, termasuk program komputer, dokumentasinya, dan berbagai informasi yang bisa dibaca, dan ditulis oleh komputer.


1. Sistem Operasi
Sistem operasi (bahasa Inggris: operating system ; OS) adalah seperangkat program yang mengelola sumber dayaperangkat keras komputer, dan menyediakan layanan umum untuk aplikasi perangkat lunak. Contohnya, Windows, Linux, Mac OS, dll.


2. Web Server
Web Server adalah komputer server yang menyediakan informasi yang bisa dilihat oleh pengguna internet. Fungsi utama sebuah server web adalah untuk mentransfer berkas atas permintaan pengguna melalui protokol komunikasi yang telah ditentukan.


3. Web Browser
Web Browser atau dalam bahasa indonesia peramban web merupakan software yang mempunyai fungsi menampilkan halaman sebuah website. Sedangkan pengertian web browser menurut wikipedia "perangkat lunak yang berfungsi menampilkan dan melakukan interaksi dengan dokumen-dokumen yang disediakan oleh server web" .



4. File Transfer Protocol
Protokol pengiriman berkas (Bahasa inggris: File Transfer Protocol) adalah sebuah protokol Internet yang berjalan di dalam lapisan aplikasi yang merupakan standar untuk pengiriman berkas (file) komputer antar mesin-mesin dalam sebuah Antarjaringan.




Perangkat Teknologi Komunikasi Pada Telepon

Telepon kabel adalah alat komunikasi yang membutuhkan kabel agar dapat berfungsi Telepon Seluler Telepon seluler menggunakan sistem wireless. pengirim dan penerima harus tetap tercakup BTS (Base ransceiver Station ). BTS adalah peralatan yang memfasilitasi komunikasi secara wireless antara pengguna telepon seluler.


Adapun komponen terpenting yang terdapat pada telepon yakni adalah Mekanisme dialing, Transmitter, Ringger dan Receiver.



1.) Mekanisme Dialing
Memungkinkan penelpon memasukkan nomor tujuan yang ingin dia panggil, sebagian besar telepon dilengkapi dengan keypad yang berjumlah 12 tombol, yang terdiri dari tombol 0 sampai 9 kemudian tombol bintang (*), dan tanda pagar (#).



2.) Transmitter atau pemancar
Sering juga disebut dengan mikrofon berfungsi mengubah suara menjadi arus listrik yang kemudian dikirimkan lebih jauh melalui kabel telpon.



3.) Ringer 
Ringer berfungsi untuk memberikan sinyal adanya telpon yang masuk, pada permulaan, ringer terbuat dari sebuah lonceng kecil, saat ini, peralatan elektronik digunakan untuk menggantikan loncek kecil, sebuah chip komputer ditempatkan untuk membuat sinyal bunyi (ringtone) atau bahkan sebuah lagu.



4.) Receiver atau penerima 
Berfungsi untuk mengubah arus listrik menjadi suara. penerima ditempatkan pada bagian telinga di gagang telepon. sinyal listrik yang berasal dari suara pengirim akan diterjemahkan kembali menjadi suara oleh receiver.





Teknologi Komunikasi Perangkat Bergerak

1.) UMTS (3G) UMTS (universal Mobile elecommunication Service) 
Merupakan jawaban atas kebutuhan komunikasi suara dan datayang lebih cepat dibanding generasi sebelummya. Teknologi ini menawarkan kecepatan pengiriman data antara 114 - 384 Kbps untuk user yang bergerak dengan kecepatan 100 km, bahkan mampu mencapai kecepatan 2Mbps untuk user diam.



2.) GPRS (2,5G) General Packet Radio Services 
Merupakan teknologi pengembangan dari GSM (2G) yang hanya menggunakan komunikasisuara saja, yang kemudian ditambahkan agar mampu dipakai dalam pengiriman data. Teknologi dibagi menjadi tiga kelas (A,B dan C) dan menawarkan kecepatan pengiriman data dari 64 - 114 Kbps.



3.) HSDPA (3,5G) High Speed Downlink Packet Access 
Merupakan teknologi peralihan dari UMTS(3G) ke Wimax (4G) yang menawarkan kecepatan pengiriman data (downlink) hingga 7,2 - 14 Mbps. Teknologi akses yang digunakan adalahHSDSCH (High Speed- Downlink Shared Channel) yang memungkinkan kecepatan transfer data dan kapasitas penggunaan secara bersamaan menjadi tinggi.



4.) Wimax (4G) Worldwide Interoperability for Microwave access
Mulai diperkenalkan pada tahun 2001, merupakan jaringan nirkabel pita lebar (broadband). Keunggulan utama dari wimax adalah kecepatan pengiriman data yang sangat tinggi dan ditunjang oleh cakupan yang luassehingga jumlah BTS pemancar dapat diminimalkan. Di Indonesia, layanan ini belum bisa dinikmati karena licensi frekwensi masih dalam proses pelelangan oleh Kementrian Kominfo.



Jenis Komputer Yang Ada Di Sekitar Kita

1.) Personal Komputer
Personal Komputer (PC) merupakan peralatan adalah peralatan utama dalam teknologi informasi. Alat ini berfungsi untuk mengubah data menjadi informasi yang diperlukan. Peralatan ini terdiri dari perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software). Komputer jenis ini sering dikenal juga dengan sebutan Komputer Desktop karena sering diletakan di atas meja (desk = meja).



2.) Laptop/Notebook
Laptop adalah bentuk lain dari komputer. Sebutan laptop menunjuk pada komputer ramping yang yang dapat dipangku (Lap berarti pangkuan).



3.) PDA (Personal Digital Assistant) 
Personal Digital Assistant (PDA) merupakan bentuk komputer yang lebih kecil lagi. Ukurannya kira kira seperti Handphone. Karena dapat digenggam maka komputer ini digolongkan sebagai komputer genggam (handled computer) atau lebih sering disebut palmtop. Untuk dapat menulis atau mengetikan sesuatu penggunanya harus menggunakan penakhusus. Tapi banyak juga yang dilengkapi dengan keyboard mini.



Jenis Peralatan Komunikasi

1.) Telegraf
Telegraf merupakan alat komunikasi jarak jauh yang terdiri dari dua bagian yaitu pengirim dan penerima. Alat pengirim biasanya berupa saklar tekan dan alat penerimanya disebut penerima Morse, karena pengiriman informasi dengan alat ini menggunakan Sandi MORSE.


2.) Telepon
Telepon berfungsi untuk mengirim dan menerima informasi yang berbentuk Suara. Seperti halnya telegraf, pesawat telepon terdiri dari dua bagian yaitu pengirim dan penerima


3.) Radio
Pesawat radio merupakan pesawat penerima gelombang radio yang dipancarkan dari stasiun pemancar radio. Bila yang dipancarkan berita, maka yang akan didengar di radio juga berita. Informasi yang dipindahkan adalah Suara.


4.) Televisi
Televisi adalah salah satu peralatan komunikasi penerima yang menerima sinyal- sinyal daristasiun pemancar televisi. Alat ini dapat menerima informasi berbentuk suara dan gambar (audio visual)


5.) Faximile
Faximile mempunyai kegunaan yang sama dengan telepon, yakni menerima dan mengirim informasi. Namun mesin faximile tidak mengirim suara, melainkan mengirim data an informasi dalam bentuk teks atau gambar.


6.) Satelit
Satelit adalah alat komunikasi yang di letakan di luar angkasa. Satelit berputar mengelilingi orbit tertentu di atas bumi. Tugas satelit adalah menerima sinyal dari sebuah tempat di bumi dan mengirimkannya ke bagian lain di bumi.


7.) Telepon selular (handphone)
Satelit dan ponsel (handphone) adalah alat komunikasi yang tidak dikirim dengan kabel, tapi menggunakan sistem wireless (tanpa kabel = nirkabel).


8.) Modem
Modem adalah alat yang berfungsi mengubah sinyal analog dari dari kabel telepon menjadi sinyal digital. Sinyal analog harus diubah menjadi sinyal digital, karena komputer hanya dapat membaca sinyal digital.


WIRELINE
Wireline adalah media transmisi dengan menggunakan kabel sebagai perantara antara pengirim dan penerima. Wireline biasanya digunakan untuk jaringan dalam jarak dekat seperti dalam satu kantor atau gedung. Akan tetapi,tidak menutup kemungkinan wireline dapat digunakan untuk jaringan komunikasi jarak jauh,seperti pada pesawat telepon dan sambungan Internet.



Kabel Wireline

1.) Kabel Terpilin
Kabel ini biasa dipakai sebagai penghubung telepon dengan jalur telepon.Setiap dua kabel saling dipilin dengan tujuan untuk mengurangi interferensi elektromagnetik terhadap kabel lain atau dengan sumber eksternal.Kabel ini juga dapat dipakai untuk menghubungkan komputer dalam suatu jaringan dengan menghubungkannya dengan hub dan switch.



2.) Kabel Coaxial
Kabel ini merupakan kabel yang dibungkus dengan metal yang lunak dan mempunyai tingkat transmisi yang tinggi jika dibanding kabel terpilin. Akan tetapi harganya relatif lebih mahal. Kabel ini biasa dipakai untuk menghubungkan peralatan video, jaringan radio, dan juga untuk jaringan komputer, khususnya ethernet



3.)Kabel Serat Optik
Kabel ini terbut dari serat- serat optik, yaitu serat- serat yang terbuat dari serabut kaca (optical fibers) yang sangat tipis sebesar diameter rambut manusia. Kabel ini memiliki kecepatantransfer data 10 kali lipat kabel coaxial. Kabel ini biasa digunakan untuk transmisi data digital jarak jauh dengan kecepatan yang lebih tinggi dari jaringan kabel lain atau tanpa kabel.


Sistem telepon wireline atau yang dikenal juga dengan sebutan PSTN (Public Switch Telephone Network) atau yang di Indonesia sering juga disebut telepon kabel jelas berbeda dengan system telepon wireless atau yang disebut juga system seluler.



Jaringan berkabel terdiri atas beberapa jenis, yaitu:




1.) LAN (Local Area Network)
Adalah jaringan yang terdapat dalam sebuah gedung atau perkantoran. Umumnya dimiliki oleh perusahaan atau organisasi tertentu. LAN digunakan untuk men ghubungkan komputer-komputer yang terdapat di dalam gedungataukantortersebut. Komputer- komputer dihubungkan untuk membagi sumber daya yang terdapat di kantor tersebut. LAN memungkinkan suatu perusahaan atau pabrik- pabrik dapat menggunakan sumber daya (resources, misalnya printer) secara bersama- sama. Selain itu LAN juga memungkinkan komputer- komputer dapat saling berkomunikasi dan saling bertukar informasi. Komputer yang terhubung dalam satu LAN umumnya hanya berjarak beberapa kilometer, bahkan kebanyakan LAN juga digunakan untuk menghubungkan komputer- komputer yang terdapat dalam satu gedung



2.) MAN (Metropolitan Area Network)
Adalah jaringan LAN dalam versi yang lebih besar. MAN umumnya digunakan untuk menghubungkan beberapa kantor yang letaknya berdekatan. Misalnya saja kantor- kantor pemerintah yang terdapat dalam suatu kota,dapat dihubungkan dengan MAN. Hal inidibuat untuk tujuan berbagi data antara satu instansi dengan instansi yang lainnya. Man mampu menunjang data dan suara, bahkan dapat berhubungan dengan jaringan televisi kabel.



3.) WAN (Wide Area Network)
Adalah jaringan komputer yang mencakup area yang sangat luas dari segi geografis.WAN dapat saja mencakup sebuah negara atau benua


4.) Internet 
Merupakan sebuah jaringan komputer yang sangat besar yang dapat mencakupseluruh dunia. Orang yang terhubung ke Internet berarti terhubung ke semua komputer yang ada di dunia yang juga terhubung ke Internet



Komponen jaringan yang digunakan dalam sebuah jaringan telepon wireline

1.) Sentral Telepon (switching unit)
Adalah perangkatyangberfungsiuntuk melakukan proses pembangunan hubungan antar pelanggan.Sentral telepon juga melakukan tugas pencatakan data billing pelanggan.



2.) MDF (Main Distribution Frame)
Adalah sebuah tempat terminasi kabel yang menghubungkan kabel saluran pelanggan dari sentral telepon dan jaringan kable yang menuju ke terminal pelanggan. Bila sebuah sentral telepon memiliki 1000 pelanggan, maka pada MDF- nya akan terdapat 1000 pasang kabel tembaga yang terpasang pada slot MDF- nya, dimana setiap pasang kabel tembaga ini akan mewakili satu nomor pelanggan. Dan 1000 pasang kabel yeng terpasang di slot MDF ini akan di- cross coneect dengan 1000 pasang kable lain yang berasal dari saluran pelanggan yang menuju ke pesawat terminal pelanggan. Jadi bila seorang pelanggan ingin agar nomor teleponnya diganti dengan nomor lain, maka proses perubahan nomor ini dapat dengan mudah dilakukan dengan merubah koneksi saluran pelanggan di MDF- nya. MDF bisanya diletakan pada satu gedung yang sama dengan sentral teleponnya (berdekatand engansentral telepon).



3.) RK (Rumah Kabel)
Juga merupakan sebuah perangkat cross connect saluran pelanggan, hanya saja ukurannya lebih kecil. Jadi dari MDF, kable saluran pelanggan akan dibagi- bagi dalam kelompok yang lebih kecil dan masing- masing kelompok kabel akan didistrubikan ke beberapa RK. Dan dari RK, kable saluran pelanggan ini akan dibagi- bagi lagi ke dalam jumlah yang lebih kecil dan terhubung ke beberapa IDF. Bentuk phisik RK adalah sebuah kotak (biasanya berwarna putih) dan banyak kita temui dipinggir- pinggir jalan.



4.) IDF (Intermediate Distribution Frame)
Juga merupakan sebuah perangkat cross connect kabel saluran pelanggan, dengan ukuranyang lebih kecil dari MDF dan RK. Secara phisik, IDF berbentuk kotak- kotak (biasanya warna hitam) yang terpasang pada tiang-tiang telepon.



5.) TB (Terminal Box)
Juga merupakan cross connect kabel saluran pelanggan yang menghubungkan antara kabel saluran pelanggan di dalam rumah dengan yang diluar rumah. Secara phisik, TB berbentuk kotak yang terpasang di rumah-rumah pelanggan.


6.) Pesawat telepon pelanggan 
Perangkat yang berfungsi sebagai transceiver (pengirim dan penerima) sinyal suara. Pesawat pelanggan juga dilengkapi dengan bell dan keypad DTMF yang berfungsi untuk men dial nomor pelanggan.



WIRELESS

Wireless adalah teknologi elektronika yang beroperasi tanpa kabel. Tehnologi wireless adalah juga dapat digunakan untuk komunikasi, dan pengontrolan misalnya penggunan untuk komunikasi, dikenal dengan istilah wireless communication atau transfer informasi, secara jarak jauh tanpakeribetan penggunaan kabel misalnya telepon seluler, jaringan komputer wireless dan satelit. Wireless atau dalam bahasa Indonesia disebut nirkabel, adalah teknologi yang menghubungkan dua piranti untuk bertukar data tanpa media kabel.



Jaringan wireless digolongkan ke dalam tiga kelompok berdasarkan jangkauannya:


1.) Wireless Wide Area Network (WWAN), WLAN, dan Wireless Personal Area Network (WPAN). WWAN meliputi teknologi dengan daerah jangkauan luas seperti selular 2G, Cellular Digital Packet Data (CDPD), Global System for Mobile Communications (GSM), dan Mobitex.



2.) WLAN, mewakili local area network wireless, termasuk diantaranya adalah 802.11, HiperLAN, dan beberapa lainnya.


3.) WPAN, mewakili teknologi personal area network wireless seperti Bluetooth dan infra merah. Semua teknologi ini disebut “tetherless” dimana mereka menerima dan mengirim


Hal- hal yang harus diperhatikan saat membangun sebuah jaringan telekomunikasi yang mangacu pada tantangan dalam sebuah jaringan. Adapun tantangan tersebut diuraikan sebagai berikut:


1.) Kekurangan alamat. alamat IP alamat terbatas pada 2**32 dan kini sedang berlangsung usaha untuk meningkatkan jumlah alamat ini sampai 2**128. Perusahaantidak bisa menggunakan semua 2**24 alamat yang diijinkan oleh suatu kelas A. Pengalamatan Kelas C menjadi lebih efektif tetapi metode ini meningkatkan ukuran tabel routing dalam router, mengurangi efisiensi paket yang di-forward.


2.) Kendali yang didesentralisasi membuat jaringan mudah diskalakan. Namun juga mendatangkan ancaman membuat suatu service tidak terjamin integritasnya. Perlu perhatian terhadap aspek keamanan. Ini juga berarti tidak ada cara yang sama untukmelakukanperhitungan pemakaian, yang justru amat diperlukan untuk menjamin Mutu Layanan (QoS) untuk aplikasi-aplikasi seperi aplikasi multimedia.


3.) Multimedia (suara, video, dan data) aplikasi yang memerlukan kinerja secara real-time juga membutuhkan jaminan ketersediaan bandwidth minimum atau sambungan dengan atency yang variasinya kecil (jitter). Parameter jaminan Mutu Layanan (Qos) ini tidak lagi didukung dengan teknologi internet yang ada sekarang.



4.) Qos memerlukan sinyal tertentu untuk menginformasikan kepada semua router tentang parameter jalur yang harus tersedia untuk masing-masing kelas lalu lintas data.


5.) Lalu lintas arus data yang baru harus dapat mengizinkan atau menolak entry tertentu yang akan masuk ke jaringan berdasarkan keadaan lalu lintas arus yang ada sekarang agar memenuhi parameter QoS. Ini sukar untuk dipenuhi di bawah kendali jaringan desentralisasi.



6.) Penundaan Delay pada setiap workstation relatif rendah, luas bandwidth relatif tinggi.

7.) Rasio kesalahan selama transmisi data rendah.

8.) WorkStation mempunyai kemampuan untuk memancarkan pesan secara satu persatu atau secara keseluruhan (multicast).

9.) Hubungan secara peer to peer antara workstation yang terhubung dapat berlaku hubungan master/slave.

Analisis perangkat Telekomunikasi yang didasarkan Pada :
1.) Jenis-jenis kabel
> Coaxial
> Twisted pair
> Fiber optic
> UTP
2.) NIC
3.) Router
4.) Switch
5.) PC
6.) Modem
7.) Antena Pemancar

Pada dasarnya peralatan teknologi komunikasi modern meliputi 2 perangkat utama :

1.) Komputer
Gabungan antara penggunaan komputer dengan teknologi telekomunikasi telah menghasilkan apa yang kita kenal sebagai teknologi informasi. Teknologi informasi telah berperan sebagai tempat untuk menyimpan informasi mengolah informasi, mendistribusikan informasdalam berbagai bentuk dan cara. Bahan atau informasi tersebut dapat disebarkan berupa teks, gambar, grafik, suara, animasi, dan video, atau gabungan secara interaktif yang dikenali



2.) Jaringan dan Komunikasi
Jaringan komunikasi merupakan sebuah sistem yang mampu menghubungkan dan mengga- bungkan beberapa titik komu- nikasi menjadi satu kesatuan yang mampu berinteraksi antara satu dengan lainnya. Berikut ini beberapa perangkat komunikasi yang menggunakan jaringan.



> Telephone
Telephone merupakan alat komunikasi dua arah yang memungkinkan 2 orang atau lebih untuk bercakap-cakap tanpa terbatas jarak.



> ISDN
Integrated Service Digital Network (ISDN) merupakan layanan jaringan komunikasikhususyang menggunakan jaringan telepon yang tidak hanya memproses suara, tetapi juga mampu menangani penyimpanan data berupa teks, gambar, video, faksimili, dan lain-lain.



> CD Interaktif (CD- I)
Pengetian CD interaktif adalah CD pembelajaran yang mempunyai fungsi memberi informasi. Di dalamnya terdapat tombol- tombol yang bisa menuju ke fasilitas lainnya. Cd interaktif ini sangat bermanfaat bagi pelajar karena sangat memudahkan siswa dalam proses belajar. Salah satu software yang digunakan dalam membuat cd interaktif adalah macromedia flash mx. Namun masih banyak software lain yang dapat digunakan, salah satunya adalah adobe primer.



> Video Streaming
Video streaming merupakan teknologi komputer sebagai jaringan client- server dalam melakukan permintaan (request) untuk dikirimi data dalam hal ini materi yang bersifat multimedia (audio, video). Materi (content) dari operator atau penyedia jasa layanan memasang materinya kedalam aplikasi- aplikasi layanannya yang kemudian dapat diakses oleh pengguna. Materi ini dapat berupa file audio video yang bersifat real time artinya kejadiannya berlangsung juga saat diakses seperti kondisi lalu lintas di jalan raya yang telah dipasang kamera dan dipancarkan ke kantor operator yang kemudian diakses oleh pengguna. Aplikasi ini merupakan eknologi terkini yang diusung oleh sebuah handphone. Dengan adanya layanan yang diberikan oleh operator seluler, informasi yang sifatnya real time dapat kita peroleh semisal berita dari televisi atau bahkan kondisi lalu lintas di tempat- tempat tertentu. Aplikasi ini merupakan gambaran teknologi seluler yang orang terkadang menyebutnya dengan teknologi 2,5G. Video streaming merupakan layanan multimedia yang dapat diakses oleh pengguna handphone dengan teknologi komunikasi data bergerak.



> Leased Line
Leased line merupakan jaringan telepon tetap (permanen) yang menghubungkan dua tempat atau lebih. Jaringan ini tidak mempunyai alat pengalih (switching) atau sejenisnya, jaringan ini bekerja diantara tempat- tempat yang dihubungkan tersebut secara spesifik atau yang sudah ditentukan. Jaringan ini dikenal juga dengan sebutan private line.



> Jaringan Komunikasi dengan Satelit
Jaringan komunikasi tanpa kabel yang menggunakan satelit yang berfungsi sebagai penerima, dan pemancar.



> Komunikasi Seluler
Merupakan salah satu jenis komunikasi bergerak, yaitu komunikasi antara 2 buah terminal dengan salah satu atau kedua terminal berpindah tempat. Dengan adanya perpindahan tempat ini, sistem komunikasi bergerak tidak menggunakan kabel sebagai medium transmisi atau komunikasi yang menggunakan transmisi radio untuk mengirimkan sinyal informasi (handphone).



Mungkin hanya ini yang saya bisa bahas, kurang lebihnya mohon maaf.

Sekian dari saya, terimakasih.
Share:

Mengkonfigurasi VoIP remote menggunakan Cisco Packet Tracer

Hai semuanya, kali ini saya menunjukan cara mengkonfigurasi VoIP remote menggunakan software Cisco Packet Tracer. Langsung saja kita mulai. 

Tahapan:
1. Pertama kita buat terlebih dahulu topologinya seperti dibawah ini


2. Kemudian klik IP Phone lalu drag IP Phone Power Adapter ke port yang ada di IP Phone.







(-)Konfigurasi Switch pada Kota A

1. Klik Laptop (pastikan kabel console sudah terhubung dengan Switch) lalu klik Desktop lalu klik Terminal, selanjutnya klik OK.






Kemudian masukkan script seperti dibawah ini.
Switch>enable

Switch#configure terminal
Enter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z.
Switch(config)#hostname SW1
SW1(config)#interface range fastethernet0/1-3
SW1(config-if-range)#switchport voice vlan 1
SW1(config-if-range)#exit
SW1(config)#
%LINK-5-CHANGED: Interface FastEthernet0/4, changed state to up


(-)Konfigurasi Router pada Kota A


Pertama, kabel console yang awalnya ada di Switch kita pindahkan ke Router. Selanjutnya klik Desktop lalu klik Terminal, selanjutnya klik OK.


Kemudian masukkan script seperti dibawah ini.


Router>enable 
Router#configure terminal
Enter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z.
Router(config)#hostname R1
R1(config)#interface fastethernet0/0
R1(config-if)#no shutdown


R1(config-if)#
%LINK-5-CHANGED: Interface FastEthernet0/0, changed state to up


%LINEPROTO-5-UPDOWN: Line protocol on Interface FastEthernet0/0, changed state to up


R1(config-if)#exit
R1(config)#ip dhcp pool voice
R1(dhcp-config)#network 192.168.18.0 255.255.255.0
R1(dhcp-config)#default-router 192.168.18.1
R1(dhcp-config)#option 150 ip 192.168.18.1
R1(dhcp-config)#exit
R1(config)#ip dhcp excluded-address 192.168.18.1
Router(config)#interface fastethernet0/0
R1(config-if)#ip address 192.168.18.1 255.255.255.0
R1(config-if)#exit
R1(config)#telephony-service
R1(config-telephony)#max-ephones 3
R1(config-telephony)#max-dn 3
R1(config-telephony)#ip source-address 192.168.18.1 port 2000
R1(config-telephony)#auto assign 1 to 5
R1(config-telephony)#auto assign 4 to 6
R1(config-telephony)#exit
R1(config)#ephone-dn 1
R1(config-ephone-dn)#%LINK-3-UPDOWN: Interface ephone_dsp DN 1.1, changed state to up


R1(config-ephone-dn)#number 1001
R1(config-ephone-dn)#exit
Routephone-dn 1ephone-dn 2
%IPPHONE-6-REGISTER: ephone-1 IP:192.168.18.2 Socket:2 DeviceType:Phone has registered.


R1(config-ephone-dn)#%LINK-3-UPDOWN: Interface ephone_dsp DN 2.1, changed state to up


R1(config-number 1001number 1002
R1(config-ephone-exitexit
Routephone-dn 2ephone-dn 3
R1(config-ephone-dn)#%LINK-3-UPDOWN: Interface ephone_dsp DN 3.1, changed state to up


R1(config-number 1002number 1002
%IPPHONE-6-REGISTER: ephone-3 IP:192.168.18.3 Socket:2 DeviceType:Phone has rnumber 1003
R1(config-ephone-dn)#
%IPPHONE-6-REGISTER: ephone-2 IP:192.168.18.4 Socket:2 DeviceType:Phone has registered.


R1(config-number 1003number 1003
R1(config-ephone-dn)#exit


Jika sudah, mari kita uji coba apakah antar IP Phone pada Kota A sudah terhubung atau belum. Jika berhasil maka akan sama seperti gambar dibawah ini.




(-)Konfigurasi Switch pada Kota B
Klik Laptop (pastikan kabel console sudah terhubung dengan Switch) lalu klik Desktop lalu klik Terminal, selanjutnya klik OK.


Kemudian masukkan script seperti dibawah ini.


Switch>enable
Switch#configure terminal
Enter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z.
Switch(config)#hostname SW2
SW2(config)#interface range fastethernet0/1-2
SW2(config-if-range)#switchport voice vlan 1
SW2(config-if-range)#exit


(-)Konfigurasi Router pada Kota B
Pertama, kabel console yang awalnya ada di Switch kita pindahkan ke Router. Selanjutnya klik Desktop lalu klik Terminal, selanjutnya klik OK.


Kemudian masukkan script seperti dibawah ini.


Router>enable
Router#configure terminal
Enter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z.
Router(config)#hostname R2
R2(config)#interface fastethernet0/0
R2(config-if)#no shutdown


R2(config-if)#
%LINK-5-CHANGED: Interface FastEthernet0/0, changed state to up


%LINEPROTO-5-UPDOWN: Line protocol on Interface FastEthernet0/0, changed state to up


R2(config-if)#exit
R2(config)#ip dhcp pool voice
R2(dhcp-config)#network 172.16.18.0 255.255.255.0
R2(dhcp-config)#default-router 172.16.18.1
R2(dhcp-config)#option 150 ip 172.16.18.1
R2(dhcp-config)#exit
R2(config)#ip dhcp excluded-address 172.16.18.1
R2(config)#interface fastethernet0/0
R2(config-if)#ip address 172.16.18.1 255.255.255.0
R2(config-if)#exit
R2(config)#telephony-service
R2(config-telephony)#max-ephones 2
R2(config-telephony)#max-dn 2
R2(config-telephony)#ip source-address 172.16.18.1 port 2000
R2(config-telephony)#auto assign 1 to 5
R2(config-telephony)#auto assign 4 to 6
R2(config-telephony)#exit
R2(config)#ephone-dn 1
R2(config-ephone-dn)#%LINK-3-UPDOWN: Interface ephone_dsp DN 1.1, changed state to up


R2(config-ephone-dn)#%DHCPD-4-PING_CONFLICT: DHCP address conflict: server pinged 172.16.18.2.
number 2001
R2(config-ephone-dn)#exit
%IPPHONE-6-REGISTER: ephone-1 IP:172.16.18.2 Socket:2 DeviceType:Phone has registered.


R2(config)#ephone-dn 2
R2(config-ephone-dn)#%LINK-3-UPDOWN: Interface ephone_dsp DN 2.1, changed state to up
number 2002
R2(config-ephone-dn)#
%IPPHONE-6-REGISTER: ephone-2 IP:172.16.18.3 Socket:2 DeviceType:Phone has registered.
exit


Jika sudah, mari kita uji coba apakah antar IP Phone pada Kota B sudah terhubung atau belum. Jika berhasil maka akan sama seperti gambar dibawah ini.




(-)Konfigurasi Routing

Pastikan kabel console sudah terhubung dengan Router Kota A.


Kemudian masukkan script seperti dibawah ini pada Router Kota  A.


R1>enable
R1#configure terminal
Enter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z.
R1(config)#interface fastethernet0/1
R1(config-if)#ip address 30.30.30.1 255.255.255.252
R1(config-if)#no shutdown
R1(config-if)#
%LINK-5-CHANGED: Interface FastEthernet0/1, changed state to up


Jika sudah, pindahkan kabel console ke Router Kota B.

Kemudian masukkan script seperti dibawah ini pada Router Kota B.

R2(config)#interface fastethernet0/1
R2(config-if)#ip address 30.30.30.2 255.255.255.252
R2(config-if)#no shutdown
R2(config-if)#
%LINK-5-CHANGED: Interface FastEthernet0/1, changed state to up


%LINEPROTO-5-UPDOWN: Line protocol on Interface FastEthernet0/1, changed state to up


R2(config)#interface fastethernet0/0
R2(config-if)#ip address 172.16.18.1 255.255.255.0
R2(config-if)#no shutdown
R2(config-if)#exit


Jika sudah, maka lampu indikator pada antara kedua kabel Router akan berwarna hijau. Selanjutnya pindahkan kembali kabel console kembali ke Router Kota A untuk mengkonfig ospf.


Kemudian masukkan script seperti dibawah ini pada Router Kota A.
R1(config)#router ospf 1
R1(config-router)#network 192.168.18.0 255.255.255.0 area 0
R1(config-router)#network 30.30.30.0 255.255.255.252 area 0
R1(config-router)#exit


Jika sudah, selanjutnya pindahkan kembali kabel console kembali ke Router Kota B untuk mengkonfig ospf.


Kemudian masukkan script seperti dibawah ini pada Router Kota B.
R2(config)#router ospf 1
R2(config-router)#network 172.16.18.0 255.255.255.0 area 0
R2(config-router)#network 30.30.30.0 255.255.255.252 area 0
R2(config-router)#exit




Konfigurasi Dial Peer
Pastikan kabel console sudah terhubung dengan Router Kota A.


Kemudian masukkan script seperti dibawah ini pada Router Kota A.
R1(config)#dial-peer voice 200 voip
R1(config-dial-peer)#session target ipv4:30.30.30.2
R1(config-dial-peer)#destination-pattern 2001
R1(config-dial-peer)#destination-pattern 2002
R1(config-dial-peer)#destination-pattern 200.


Jika sudah, pindahkan kabel console ke Router Kota B.


Kemudian masukkan script seperti dibawah ini pada Router Kota B.
R2(config)#dial-peer voice 200 voip
R2(config-dial-peer)#session target ipv4:30.30.30.1
R2(config-dial-peer)#destination-pattern 1001
R2(config-dial-peer)#destination-pattern 1002
R2(config-dial-peer)#destination-pattern 1003
R2(config-dial-peer)#destination-pattern 100.


ika sudah, mari kita uji coba apakah antar IP Phone pada Kota A dengan Kota B sudah terhubung atau belum. Jika berhasil maka akan sama seperti gambar dibawah ini.




Baiklah sekian dulu untuk pembahasan saya kali ini, selamat mencoba, terima kasih
Share:

Search This Blog

Powered by Blogger.

Labels

Featured Post

Konfigurasi Share Hosting (Plesk)

Halo semuanya, kembali lagi bersama saya, pada kesempatan kali ini saya akan menunjukan sedikit cara mengkonfigurasi Share Hosting mengguna...

Labels

Recent Posts

Unordered List

  • Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit.
  • Aliquam tincidunt mauris eu risus.
  • Vestibulum auctor dapibus neque.

Sample Text

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua.

Pages

Theme Support

Need our help to upload or customize this blogger template? Contact me with details about the theme customization you need.